Wanita dan Jilbab


Perempuan berjilbab dulu diangap kuno..Tapi sekarang Allhamdulilah, pendapat kaya gitu udah gak ada lagi, mungkin karena sekarang model dari jilbab dan bajunya udah gak kelihatan tua lagi, alias warnanya udah berani2 dan cara pake jilbabnya itu sendiri udah macem2 modelnya. Jadi inget kalo dulu mamah suka bilang kalo yang berjilbab dibilang kaya "karikaturnya majalah aku anak soleh:. Emang sih pada awalnya indah masih kerepotan + ribet untuk pake jilbab, cuma ya namanya belajar yah emang harus begitu, mudah2an semakin lama jadi makin jago kalo pake jilbab.
Buat temen2 yang udah pengen pake jilbab, kayanya gak usah khawatir, karena sekarang ada jilbab yang bisa langsung di pake, jadi gak perlu cape2 buat bikin model jilbabnya, untuk beli jilbabya sendiri..kayanya gak akan langka, karena udah gampang kalo mau cari jilbab, banyak butik udah buka usaha.. jadi gak usah khawatir buat cari jilbabnya.

Saran buat temen2.." gak usah kita menunggu untuk dapat ilham atau petunjuk dulu, kita baru pake jilbab, tapi begitu ada niat dalam hati (walaupun masih kecil niatnya). Bissmilah aja.. dan langsung laksanankan, dan jangan sampe takut kalo kita udah pake jilbab gak bisa gaya lagi, susah dapet jodoh, susah dapet kerjaan, atau yang lainnya.. karena apapun yang kita lakukan dijalan yang bener, Insya Allah semua akan di Ridhoi olehNYA. Amien....

Pengertian Kewajiban Berjilbab
Dalam kehidupan umum, yaitu pada saat seorang wanita keluar rumah atau pun wanita di dalam rumah bersama pria yang bukan muhrimnya maka syara' telah mewajibkan kepada wanita untuk berjilbab. Pakaian jilbab yang diwajibkan tersebut adalah memakai khimar/kerudung, jilbab/pakaian luar dan tsaub/pakaian dalam. Jika bertemu dengan pria yang bukan mahromnya/keluar rumah tanpa menggunakan jilbab tersebut meskipun sudah menutup aurat maka ia dianggap telah berdosa karena telah melanggar dari syara'. Jadi pada saat itu wanita Muslimah harus mengenakan tiga jenis pakaian sekaligus yaitu khimar/kerudung, jilbab/pakaian luar dan tsaub/pakaian dalam.

Jilbab
Ada pun untuk mengenakan jilbab bagi wanita dalam kehidupan umum dapat kita perhatikan QS Al Ahzab: 59. AllahSWT memberikan batasan mengenai pakaian wanita bagian bawah. Arti lafadz yudniina adalah mengulurkan atau memanjangkan sedangkan makna jilbab adalah malhafah, yaitu sesuatu yang dapat menutup aurat baik berupa kain atau yang lainnya.

Dalam kamus Al Muhith disebutkan bahwa jilbab adalah pakaian lebar dan longgar untuk wanita serta dapat menutup pakaian sehari-hari (tsaub) ketika hendak keluar rumah.

Ummu Atiya Ra: ''Rasulullah SAW memerintahkan kepada kami untuk keluar pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, baik para gadis yang sedang haid maupun yang sudah menikah. Mereka yang sedang haid tidak mengikuti shalat dan mendengarkan kebaikan serta nasihat-nasihat kepada kaum Muslimin. Maka Ummu Athiyah berkata: Ya Rasulullah, ada eseorang yang tidak memiliki jilbab maka Rasulullah SAW bersabda: ''Hendaklah saudaranya meminjamkan kepadanya''(HR Bukhari, Muslim, Abu Daud, Turmudzi dan Nasa'i).

Kesimpulan
Dengan demikian telah jelas bahwa syariat berjilbab adalah wajib bagi kaum Muslimah sejak zaman Nabi SAW sampai sekarang. Jilbab dipahami sebagaimana adanya yaitu khimar, jilbab, dan tsaub. Jadi jilbab telah diwajibkan oleh syara' bagi wanita Muslimah di seluruh dunia tanpa kecuali.

Menurut Hadis riwayat Abu Daud: ''Wahai Asma, sesungguhnya wanita itu apabila telah menginjak dewasa (baligh/haid)maka tidak boleh nampak dari tubuhnya kecuali ini dan ini, seraya menunjuk pada wajah dan telapak tangannya''. sumber: Al hikmah

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

1 komentar:

Jalan Keluar said...

Alhamdulilah istriku memutuskan utk berjilbab. Berarti hatinya sudah terpanggil. Gw sbg suami jelas rido'. Yang penting hot pants tetep dipake kalo di rumah ya..